Jumat, (12/01/2024) – Telah dilaksanakan kegiatan Expose
Program Pengalaman Lapangan (PPL) Dalam Rangka Program Magang Bersertifikat
Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Kegiatan ini diselenggarakan di
Auditorium Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Lantai 6, Universitas
Pendidikan Indonesia dengan sasaran utamanya yakni mahasiswa SaIG angkatan
tahun 2020 dan 2021. Focus Group
Discussion ini dibuat dengan tujuan untuk menampilkan hasil dari kegiatan
magang program Merdeka Belajar Kampus Mengajar (MBKM) yang telah dilaksanakan
oleh mahasiswa SaIG angkatan tahun 2021 dari bulan Agustus sampai bulan
Desember karena pada tahun 2023 ini, mahasiswa SaIG angkatan tahun 2021
melaksanakan program magang di beberapa instansi, seperti Badan Informasi
Geospasial (BIG) yang lokasinya tersebar di beberapa daerah di Indonesia,
sehingga pasti memiliki pengalaman serta tantangan yang berbeda-beda.
Kegiatan expose kali ini bertemakan “Meningkatkan
Eksistensi Diri, Berlari Sambut Karir Masa Depan” yang dihadiri oleh beberapa
dosen terkait, serta perwakilan dari instansi-instansi yang menjadi tempat
mahasiswa SaIG angkatan tahun 2021 melaksanakan program magang. Acara Expose
ini juga dihadiri oleh mahasiswa SaIG angkatan tahun 2021, 2022, dan 2023 agar
bisa mendapatkan gambaran terkait kegiatan magang yang akan dilaksanakan juga
oleh angkatan tahun 2021, 2022, dan 2023 di tahun berikutnya.
Acara Expose ini dibuka oleh MC pada pukul 08.00 WIB yang
dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan menyanyikan lagu Indonesia
Raya. Kemudian, acara pun dilanjutkan dengan adanya sambutan-sambutan dari
ketua pelaksana, Ihsan Abdullah, serta dari ketua Program Studi Sains Informasi
Geografi, Bapak Dr. Lili Somantri, S.Pd., M.Si. Setelah itu, dilanjut dengan
sesi dokumentasi bersama.
Dilanjutkan dengan memasuki kegiatan inti, yakni sesi
pemaparan hasil magang dari mahasiswa SaIG angkatan tahun 2020 dan 2021 yang
dibagi menjadi 3 sesi dan dipandu oleh moderator yang berasal dari mahasiswa
SaIG angkatan tahun 2023 di masing-masing sesi. Sesi 1 berisi kelompok dengan
penempatan magang di BIG PPBW (Pusat Pemetaan Batas Wilayah), sesi 2 terdiri
dari kelompok dengan penempatan magang di BIG PPRT (Pusat Pemetaan Rupabumi dan
Toponim), dan sesi 3 diisi oleh kelompok dari penempatan magang di JDS (Jabar
Digital Service).
Pada sesi presentasi hasil magang ini, setiap kelompoknya
memaparkan banyak hal yang dilakukan saat magang terkait jobdesk yang diberikan
pada masing-masing penempatan magang. Seperti yang dipaparkan oleh Mahasiswa
SaIG angkatan tahun 2020 dan 2021 yang ditempatkan di Badan Informasi
Geospasial (BIG) dan Jabar Digital Service (JDS) bahwasanya mereka diberi
kepercayaan dalam pembuatan peta, geodatabase, RDTR, dan lain-lain. Mereka yang
ditempatkan di BIG mendapatkan tugas untuk melakukan pemutakhiran unsur peta
rupabumi, digitasi unsur transportasi, digitasi hidrografi, serta survei untuk
uji akurasi. Mereka juga memaparkan bahwa mereka pun mendapatkan pengalaman
untuk bisa bekerja sama dengan peserta magang dari jurusan lain yang linier
dengan jurusan SaIG.
Seperti dari pengalaman mahasiswa SaIG angkatan tahun 2021 yang ditempatkan di BIG Provinsi Sulawesi. Mereka melakukan analisis wilayah bersama mahasiswa dari jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK). Selain mengetahui hasil dari magang, kita juga dapat mengetahui apa saja kemampuan-kemampuan dasar yang harus kita kuasai, seperti memahami kembali 10 konsep geografi, menguasai aplikasi-aplikasi pengolahan data, seperti SPSS dan Microsoft Excel, hingga skill yang kita dapatkan dengan bergabung di himpunan mahasiswa pun berguna saat kegiatan magang. Selain itu, mereka yang sudah mengikuti kegiatan magang pun banyak memberikan saran terkait sikap pada saat magang seperti harus memiliki jiwa adaptasi yang baik, cepat tanggap, memiliki inisiatif yang tinggi, dan sebagainya. Karena selain memiliki kemampuan yang mumpuni, memiliki sikap yang baik pun merupakan hal penting dan harus selalu diterapkan.
Pada sesi ini pula, beberapa perwakilan instansi seperti
dari BIG, JDS memberikan tanggapan terhadap pemaparan hasil magang mahasiswa
SaIG angkatan tahun 2020 dan 2021. Mereka merasa bangga mendapatkan mahasiswa
magang dari program studi Sains Informasi Geografi ini pada program MBKM dan
berharap pada angkatan selanjutnya akan ada kembali mahasiswa SaIG yang
ditempatkan magang pada instansi-instansi tersebut. Oleh karena itu, diharapkan dengan adanya
kegiatan ini, selain memberi gambaran terkait kegiatan magang juga dapat
meningkatkan motivasi para mahasiswa SaIG baik angkatan tahun 2021, 2022,
maupun 2023 untuk bisa melanjutkan jejak para kakak tingkatnya di program
Merdeka Belajar Kampus Merdeka ini.
Penulis: Ihsan Abdullah
(2304199), Novi Anggraeni (2308540)